Magang.ekspresionline.com–Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menerapkan kembali pembelajaran 100% tatap muka di semester genap ini. Setelah hampir dua tahun atau lebih melaksanakan perkuliahan secara daring, akhirnya perkuliahan luring kembali dilaksanakan. Melalui SE Nomor B/29/UN34/PK.01/2023, UNY melaksanakan perkuliahan semester genap secara luring 100%. Namun, sayangnya beberapa fasilitas tidak cukup layak atau tidak mencukupi untuk menampung jumlah mahasiswa yang bertambah.

Seperti yang terlihat dari parkiran FBSB yang membeludak, beberapa motor diparkirkan secara sembarangan. Motor-motor itu diparkirkan begitu saja di sela-sela tempat yang masih kosong sehingga menutup akses keluar.

Masih di fakultas yang sama, di gedung W.S Rendra FBSB terlihat beberapa kelas yang overcapacity. Beberapa mahasiswa yang harus mengambil kursi dari kelas lain agar mendapatkan tempat duduk. Hal itu diperburuk dengan kondisi AC yang tidak dingin atau bahkan mati di beberapa ruangan. Ruangan yang penuh dan udara panas membuat kegiatan belajar mengajar kurang kondusif.

Belum lagi ditambah dengan beberapa fasilitas yang tidak tersedia atau tidak layak pakai. Kelas di gedung W.S. Rendra FBSB jarang sekali ditemui remote AC atau pun remote proyektor. Hal ini membuat mahasiswa dan dosen kesulitan untuk menggunakan media dalam pembelajaran. Ada pula plafon yang rusak di dalam kelas sehingga mengganggu pemandangan..

Terdapat keran air yang mati dan ubin yang rusak di lantai 3. Hal ini membuat mahasiswa yang ingin beribadah, atau menggunakan toilet mencari tempat lain yang lebih jauh untuk melakukannya.
Penulis: Ridho Ma’arif
Reporter: Ridho Ma’arif, Erwin Tri Bawono, Annaila Azzahra, Jurita Kristiana, Muhammad Faza Nugroho
Editor: Annaila Azzahra